Tuesday, December 24, 2019

Kegunaan Pohon Bamban atau Bemban (Donax canniformis)

    Menurut wikipedia, pohon Bamban (Donax canniformis) merupakan sejenis terna yang menghasilkan serat bahan anyam-anyaman. Nama lain dari pohon Bamban, diantaranya Bemban, Bumban, Bomban, Banban, Bangban, Wuwu, Kelangisan, Borong, Mundung, Moa, Biara, dan lain-lain. Umumnya, pohon Bamban tumbuh di tepi air atau di tempat yang basah. Pohon Bamban tersebar di Asia Tenggara (Malaysia, Thailand, Kamboja, Vietnam,  Kepulauan Nusantara [Indonesia & Filipina]), ke arah Utara hingga Taiwan, dan ke arah Barat hingga India.



  Pohon Bamban berupa terna yang berumpun, membentuk semak setinggi 1,5-4 meter, batang bulat berwarna hijau tua, beruas panjang antara 1-2.5 meter, dan daun bertangkai 8-20 cm dengan helaian bundar telur lebar hingga lonjong. Bunganya berwarna putih, gundul, bercabang di pangkal hingga 20 cm, dan taju mahkota berbentuk garis. Bijinya berwarna hijau muda, diameter 1-1.5 cm, kering, tidak memecah, dan bersegi.



 Manfaat pohon Bamban
1. Batang
    Bagian kulit dari batang digunakan untuk bahan anyaman (misal Bakul, Kandutan, Tikar, Tas, dan kerajinan tangan lainnya). Sedangkan bagian ubak (sebelum kulit untuk anyaman, bukan empulur) digunakan untuk tali ayunan (ayun napan).

Batang

Ubak

Bakul

Kandutan/cupikan


2. Daun
    Daun Bamban digunakan sebagai obat bisul dan mengempeskan bengkak.


3. Pucuk daun
    Cairan yang keluar dari pucuk daun (mirip air embun yang tertimbun di dalam pucuk) biasanya digunakan untuk tetes mata dan menyembuhkan gigitan ular.


  Akar, batang, dan daun Bamban mengandung saponin, flavonoida, dan polifenol.

Semoga artikel ini bermanfaat, mohon maaf jika ada kesalahan (bisa dikomen di kolom komentar). Terima kasih sudah mengunjungi laman ini🙏

No comments:

Post a Comment